Peta Kinerja Pemberdayaan Masyarakat di DKI Jakarta: Kiprah Program YBM PLN

Tujuan YBM PLN ingin menyajikan laporan atas “sumbangan” program pemberdayaannya terhadap rumah tangga miskin di DKI Jakarta. Akan tetapi dengan kombinasi penyajian hasil riset berupa peta rumah tangga miskin, rumah tangga rentan miskin dan peta rumah tangga kaya di DKI Jakarta yang notabene adalah merupakan representasi kalangan mustahik dan muzakki di DKI Jakarta menjadikan laporan ini menjadi menarik dan sangat berguna untuk pelaku pemberdayaan di DKI Jakarta. Baznas (Bazis) Provinsi DKI Jakarta, sebagai Badan Amil Zakat tentu sangat berkepentingan terhadap data ini. Data dapat digunakan sebagai referensi dalam membuat program-program pemberdayaan untuk mustahik, dan di saat yang bersamaan data juga dapat digunakan untuk dapat menyasarpara aghniya dengan tujuan menumbuhkan kesadaran membayar zakat.

Jakarta, menurut Puskas Baznas RI dalam buku Indikator Pemetaan Potensi Zakat tahun 2019 mempunyai potensi zakat terbesar di Indonesia yaitu sebesar lebih dari Rp 58 triliun. Namun di sisi lain masih terdapat angka kemiskinan dan permasalahan sosial lainnya meskipun prosentasenya kecil. Hal ini merupakan salah satu poin penting yang perlu terus disokong dari berbagai pihak untuk pengentasannya. Lembaga-lembaga zakat dan lembaga sosial perlu terus bahu-membahu dan bersinergi, tidak hanya antar lembaga namun tentu saja juga bersinergi dengan pemerintah.